Membahas Tuntas Sejarah Monas dan Berbagai Event Penting di Monas

Facebook
X
WhatsApp
Telegram

Monumen Nasional Kebanggan Bangsa Indonesia

Siapa orangnya yang tidak kenal dengan monas yang merupakan singkatan dari Monumen Nasional. Banyak sekali event bersejarah yang telah digelar di tempat ini berikut hiruk pikuk kegiatan masyarakat yang menjadikan monas sebagai tempat tempat wisata. Ya, monas memang sudah menjadi Landmark dari Kota Jakarta dan sukses menarik mata jutaan orang untuk menyambanginya sejak dari dulu hingga sekarang.

Monas yang berbentuk tugu tunggal dan terkenal dengan bongkahan emas di atasnya yang berbentuk api telah melalui perjalanan sejarah panjang. Tak terhitung berapa banyak event yang telah digelar di tempat ini. Untuk itu mari mengenal lebih dekat sejarah monas yang menjadi kebanggan kita ini. Mari kita simak penjelasannya.

Secara fisik monas dibangun dengan tinggi mencapai 132 meter dan dijadikan sebagai monument pengingat dari perlawanan rakyat terhadap penjajah kolonial Belanda, terutama mengenang perjuangan bangsa kita ketika merebut kemerdekaan dari para penjajah. Anda bisa berkunjung ke monas setiap hari yang dibuka dari pukul 08.00 sampai 15.00.

Diorama Sejarah Bangsa Indonesia

Monas berada di Lapangan Medan Merdeka, Jakarta pusat. Bagi anda yang ingin berkunjung ke monas jangan sampai lupa bahwa monument ini ditutup pada hari senin di setiap minggu terakhir pada setiap bulan. Dengan berkunjung ke monas kita bisa melihat banyak event bersejarah yang telah digelar di sinii. Sekaligus menikmati air mancur di taman kota, berikut hewan rusa.

Anda juga bisa membeli berbagai cinderamata bertemakan monas atau kota Jakarta. Wisata sejarah monas memang akan banyak menambah pengetahuan, khususnya pada para generasi muda untuk lebih menghargai perjuangan para pahlawannya di masa lalu ketika berjuang merebut kemerdekaan hingga kita, cucu dan cicit dari para pejuang tersebut bisa menikmati kemerdekaan yang luar biasa ini.

Pada mulanya monas direncanakan untuk di bangun tepat di halaman istana kepresidenan di Jakarta. Penggagasnya adalah Ir. Soekarno yang memimpikan untuk mendirikan sebuah landmark menyerupai menara Eiffel di Perencis serta untuk mengenang perjuangan bangsa Indonesia ketika merebut kemerdekaan di tahun 1945.

Lantai Paling Atas Monumen Nasional

Sejarah Monas diawali dengan sebuah komite yang diinisiasi oleh Ir. Soekarno dan berhasil dibentuk pada tanggal 17 Agustus 1954. Komite tersebut kemudian membuat sebuah sayembara untuk mendesain monas di tahun 1955 dan dari sekitar 51 desain yang masuk, karya yang disetujui adalah yang didesain oleh Frederich Silaban. Dari sketsa desainnya itu, ditegaskan bahwa bangunan monas yang dibuatnya merupakan perncerminan dari karakter bangsa Indonesia dan memiliki ketahanan hingga beratus-ratus tahun.

Terkait Sejarah Monas yang dilengkapi dengan onggokan besi berlapis emas, merupakan pemberian dari Teuku Markam. Beliau adalah seorang pengusaha dari Aceh dan di masa itu merupakan orang terkaya di Indonesia. Teuku Markam adalah sosok yang begitu dekat dengan Pemerintahan Soekarno, bahkan beliau diangkat sebagai kabinet bayangan di masa pemerintahan presiden Soekarno.

Setelah selesai membahas sejarah monas, kini kiranya anda perlu untuk berkunjung melihat-lihat ruangan di monas. Di dalam cawan monas terdapat sebuah ruangan dengan bentuk menyerupai amphitheater. Dari ruangan ini anda bisa memakai tangga berputar di pintu sisi utara dan selatan. Di ruangan bersejarah ini disimpan lambang kenegaraan Indonesia yaitu naskah asli Kemerdekaan Indonesia, dalam sebuah kotak kaca dengan gerbang dilapisi emas berbahan dasar perunggu yang beratnya mencapai 4 ton.

Baiklah pembaca semua, itu tadi sebagian bahasan tentang sejarah monas, masa awal pembangunan monas, dan banyak hal menarik lainnya tentang monas. Semoga informasi ini bermanfaat dan membuat anda tertarik untuk berkunjung ke Monas.

Ads :

Sofyan Hotel Betawi, Hotel Halal dengan konsep autentik di Kota DKI Jakarta

Tersedia 4 Jenis Kamar Yang Variatif Untuk Anda

Tersedia berbagai paket dan promo

Hubungi :

CS HOTEL SOFYAN BETAWI

Jalan Cut Mutia No.9, Menteng,
Jakarta, Indonesia, 10330
Phone : +62 21 3905011,
WhatsApp :
Fax : +62 21 3902747

#halal
#halaltourism
#muslimfriendly
#mesjidcutmutia
#hotelcikini
#cikini
#mesjidistiqlal
#stasiungambir
#stasiungondangdia
#gambir
#monas
#tim
#pasartanahabang
#tanahabang

Promo Lainnya